Petani berdasiPenebar Swadaya, 1994 - 163 halaman Conditions socio-économiques des agriculteurs indonésiens. |
Istilah dan frasa biasa
adanya agribisnis anak-anak asparagus bahkan barangkali begitu beras biasanya bikin Bimas boleh Bulog buruh cengkih Cikembulan cukong cukup cuma daging datang dulu entah gabah Gunung Kidul harga hasil hektar hutan ikan jadi jagung jalur jatuh jauh Jawa jelas jeruk jumlah juragan jurnalisme jurnalisme pertanian justru kalangan karbohidrat kawasan kebun kecil kenapa kentang kepercayaan konsumen klangenan komoditi Kompas konsumen kopi kota kredit lahan lain-lain lantaran lengkeng lumayan makan masalah mata rantai maupun memang menanam mesti misalnya modal mungkin nelayan nilam pabrik aci padi pak tani paling panen pangan pasar pasti penyuluhan perajin pernah pers pertanian perut pestisida petani berdasi petani gurem peternak pionir pola potensi produksi program protein puluhan punya pupuk rupiah sapi sayuran Sebab sebenarnya sebuah sekadar selama sering singkong skill reform soal stok sukses sulit swasembada tadi tampak tampaknya tanam tanaman tenaga tentu tentunya terjadi ternak ternyata tetap tradisional Trubus uang wanita